Tiga kelompok suporter Sriwijaya Football Club, yakni Singa Mania, Simanis dan Sriwijaya Mania Sumsel, di Palembang, Selasa, sepakat bersatu dan memakai nama Beladas.
"Berdasarkan rapat suporter yang dipimpin Direktur Keuangan Augie Bunyamin selaku pembina, suporter Sriwijaya FC dilebur menjadi satu nama yakni Beladas. Kesepakatan satu nama ini menunjukkan bahwa tiga kelompok suporter SFC telah bersatu," kata Ketua Kelompok Suporter Sriwijaya Mandiri Suporter (Simanis), Qusoy.
Dia menerangkan, ketiga kelompok suporter sepakat dengan nama Beladas, karena mengena di telinga masyarakat Sumsel.
"Beladas ini yang artinya dalam bahasa Palembang adalah bersenang-senang, jadi pas digunakan untuk menggambarkan kelompok suporter SFC," ujar dia.
Sebelumnya, dia tak membantah para kelompok suporter mengusung nama The Gangsters (Gabungan Suporter Sriwijaya FC), namun setelah dipertimbangkan nama tersebut dipandang kurang baik.
"Nama itu kurang disukai Gubernur H Alex Noerdin karena terkesan arogan. Selain itu, The Gangsters sudah dipakai oleh kelompok suporter PSIR Rembang (klub Divisi Utama, red)," kata dia.
Dia menambahkan, dengan adanya keputusan ini maka masing-masing kelompok suporter akan menjadi koordinator wilayah.
"Dengan demikian para pimpinan kelompok suporter kini menjadi ketua korwil," jelas Qusoy.
Hal senada diungkapkan Ketua Sriwijaya Mania Sumsel, Edi Ismail yang sudah menyepakati nama Beladas sebagai bentuk dari bersatunya kelompok suporter.
"Semoga saja, penyatuan kelompok suporter ini berjalan mulus dan benar-benar terealisasi di lapangan," kata dia.
Tiga kelompok suporter SFC dalam rentang waktu tiga tahun terakhir bergerak sendiri-sendiri dalam memberikan dukungan kepada tim.
Keadaan itu tergambar saat tim bertanding di laga kadang, karena berada dalam tribun yang berbeda.
Selain itu, ketiga kelompok suporter itu menyanyikan yel-yel yang berbeda-beda dan kostum dengan warna yang berlainan.
Namun, sejak digelar pertemuan dengan Gubernur Sumsel beberapa waktu lalu, ketiga kelompok suporter itu sepakat untuk bersatu dalam memberikan dukungan kepada tim.
Popular Posts
-
Tiga kelompok suporter Sriwijaya Football Club, yakni Singa Mania, Simanis dan Sriwijaya Mania Sumsel, di Palembang, Selasa, sepakat bersa...
-
Embel-embel sebagai pemain sinetron ternyata sedikit tidak mengenakkan bagi gelandang serang anyar Sriwijaya FC Muhammad Rifki. Maklum sa...
-
Alih-alih mencari pemain berkualitas, keputusan mengejutkan justru dilakukan Sriwijaya FC dengan merekrut bintang sinetron M Rifki. “Rifk...
-
Manajemen Sriwijaya FC akhirnya memutuskan Thierry Gathuessi di rekrut hingga satu musim kedepan. Mantan pemain timnas kamerun ini, di rekr...
-
Luka robek engkel kaki kanan striker Sriwijaya FC Palembang berjuluk Si Ular Piton sudah berangsur membaik. Budi Sudarsono, yang sering dis...
-
Pelatih Sriwijaya FC Ivan Kolev dapat bernapas lega. Pasalnya, pemain belakang Muhammad Ridwan sudah bisa diturunkan pada laga Superliga I...
-
PSM Makassar datang ke Palembang membawa misi besar. Yakni, mampu mencuri poin saat melawan Sriwijaya, di stadion Gelora Sriwijaya Jakabar...
-
Lantaran sulit berkomunikasi dengan Park Jung Hwan, pemain Sriwijaya FC asal Korea Selatan, manajemen Sriwijaya FC dalam waktu dekat akan ...
-
Meskipun belum lama berduet di lini depan Sriwijaya FC, tapi Park Jung Hwan sudah berani menyatakan bahwa rekannya Keith Kayamba Gumb seba...
-
Fenomena sepi penonton di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, ditengarai lantaran tiket pertandingan naik. Pengelola tiket pe...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
maju terus sriwijaya jangan pantang mundur oke
ReplyDeletekami dari suporter beladas s-man sum-sel